Friday, February 23, 2007

Rontok Duluan


Hari ini saya mendapat kabar baik dan buruk. kabar baiknya, ternyata kini semua betinanya gendong telur!! Hal ini saya ketahui ketika hendak memindah satu betina yang sedang gendong telur di akuarium atas ke bawah. Ternyata temennya gendong telur juga!!

Namun ada yang saya khawatirkan mengenai ini. Lobster2 betina ini akhir2 ini tidak nafsu makan, bahkan waktu udara dingin sekalipun. Tadi sehabis jumatan, saya melihat lobster betina yang gendong telur dan masih sama jantannya, sedang buang air besar (maaf). Kemudian saya melihat ada 3 telurnya yang berwarna kuning, rontok. Setelah seluruh kotorannya yang panjang itu lepas, dia mengambili telur-telur itu kembali. Saya tidak bisa melihat dengan jelas apakah dia melekatkan kembali telur2 tersebut ke tempatnya, atau malah dimakan (soalnya saya melihatnya dari sisi bokongnya, seperti di foto). Yang jelas, ada sebutir telur yang dia biarkan, yang dua entah dua2nya dimakan atau salah satunya direkatkan kembali. Saya khawatir selama ini para lobster betina yang gendong telur itu memilih memakan telurnya ketimbang memakan pelet yang ditebarkan.

Kalau ini terjadi, bangkrut deh gw!!

Labels:

Thursday, February 15, 2007

Baru kawin



Tadi pagi ketika saya membersihkan akuarium, saya melihat salah seekor betina, ekornya terlipat, dan seolah banyak busa2 putih di dalamnya. Saya khawatir bahwa itu jamur. Saya kira ini akibat saya memberi makan lobster di sekat sebelahnya dengan cacing merah kecil2 buat ikan. Namun yang mengherankan adalah yang berbusa hanya betina itu saja, dan yang lainnya
tidak.

Setelah saya menelepon teman saya Pak Ervan, kata beliau itu adalah sperma dari sang pejantan. Nampaknya mereka baru melakukan perkawinan. Lobster jantan telah menyemburkan gennya ke betina (mohon maaf karena posting kali ini ratingnya dewasa). Mungkin inilah alasannya sang pejantan (yang capitnya agak merah) nampak lemes, dan betinanya seperti itu.

Saya sudah punya betina yang bertelur sebelumnya, namun rasa2nya saya belum pernah melihat betina yang mengapit cairan dari jantan yang begitu banyak. Mungkin ini karena jantannya kali ini adalah pejantan yang berbadan besar.

Yah, moga2 sang betina berhasil bertelur dengan baik dan berpijah :)

Labels:

Friday, February 09, 2007

Lobster Moulting


Tadi saya melihat seekor lobsterku tergeletak di akuarium. Wah sedihnya, satu lagi lobsterku mati. Namun begitu kulihat lebih rinci, ternyata ini hanya cangkang lobster yang ganti kulit. Sekilas memang tidak terlihat bedanya, namun ternyata setelah dihitung2 jumlah lobsternya masih lengkap...

Namun lobster yang baru moulting masih lemah, jadi saya pindah aja ke akuarium bawah ...

Labels:

Wednesday, February 07, 2007

Mulai Bertelur


Mencoba menernakkan lobster air tawar memang ada suka dan dukanya. Dukanya, adalah kalau ada lobster yang mati. Lebih-lebih kalo yang mati itu indukan, habis moulting lagi. Lebih sedih lagi kalo andaikata ada yang moulting, trus capitnya kesangkut (mungkin karena ketika
moulting diganggu sama temannya) sehingga capit besarnya tinggal sebelah. Habis itu mati lagi. Hal ini terjadi pada lobsterku, udah 2 yang mati. Ini gara2 saya terlalu banyak memberinya pakan cacing. Karena kebanyakan, sepertinya kondisi airnya menjadi kurang sehat lagi. Saya nggak akan ngasih makan cacing lagi deh, mending ngasih tauge dan pelet aja.

Kemarin teman saya datang untuk melihat akuarium. Tiba-tiba dia bilang bahwa ada lobster yang sudah bertelur. Lobster itu terus mengapitkan ekornya, seolah2 menjaga betul sesuatu yang menempel di belakang bawah badannya. Akhirnya berdasarkan saran teman saya, lobster itu saya pindah ke akuarium bawah. Ketika dia membuka ekornya, kelihatan ada seperti serabut abu-abu di bawah belakang badannya. Tadi pagi, saya melihat serabut itu berubah menjadi kuning. Menurut buku, nanti telor2 kuning itu akan bermata, setelah itu akan muncul anggota2 tubuhnya. Kemudian burayak pun rontok dan bisa mencari makan sendiri.

Oh, cepatlah berpijah dan beri aku uang :)

Labels: